Saturday, 22 July 2017

REVIEW SPIDER-MAN : HOMECOMING


Setelah sekian lama, akhirnya film SPIDERMAN ngeluarin film selanjutnya. Cerita ini sendiri di ambil setelah Peter Parker membantu Iron Man aka Tony Stark mengalahkan Captain America. Di film ini, Peter Parker diperankan oleh actor bernama Tom Holland. Kalau sebelumnya Peter tinggal bersama dengan bibi dan pamannya, tapi di film ini Peter hanya tinggal berdua dengan bibinya yang masih muda dan cantik. Kalau dipikir-pikir sih lebih pas ketimbang film sebelumnya saat Peter tinggal bersama dengan paman dan bibinya yang sudah tua dan lebih terlihat seperti nenek dan kakeknya secara Peter masih anak SMA. (Well, ini pendapat pribadi)
Cerita SPIDERMAN kali ini, lebih mengisahkan tentang bagaimana hidup seorang Peter Parker sebagai anak SMA. Menjadi salah satu murid yang pintar, naksir cewe cantik yang kebetulan 1 klub di sekolah (kumpulan orang-orang pintar), dan menjadi anak yang sering di bully atau menjadi bahan ejekan teman-teman sekolahnya.
Di film ini mengisahkan tentang seorang anak sekolahan, orang biasa yang tiba-tiba mendapat kekuatan super. Seorang anak, manusia biasa yang tentu memiliki perjuangan yang tidak mudah setelah mendapat kekuatan super seperti itu. Mulai dari bagaimana caranya mengontrol kekuatannya dan yang lainnya. (bisa di liat sendiri di filmnya)
Setelah membantu Tony Stark, Peter di antar pulang untuk kembali ke kehidupannya. Tony memberikan Peter beberapa nasihat serta kostum buatannya untuk melakukan kebaikan atau membantu orang lain. Sejak ikut perang para Avengers, Peter mempunyai keinginan atau harapan untuk bisa membantu menyelesaikan misi-misi besar dengan harapan ia akan direkrut menjadi anggota Avengers selanjutnya. Sayangnya, Peter tidak mendapat kabar apapun dari Tony setelah beberapa bulan terlewati.
Peter memustuskan untuk menjadi pahlawan local di daeerah dengan membantu menangkap penjahat-penjahat yang berkeliaran disana dan membantu orang-orang yang memang membutuhkan bantuannya. Tapi, Peter menginginkan lebih dari itu. Ia ingin mengambil peran dalam misi yang besar. Sampai kemudian, Peter bertemu dengan para penjahat yang menggunakan serta menjual senjata-senjata aneh. Dan ternyata, dalang dari penjualan itu adalah seorang penjahat bernama Vulture.
Tema yang di angkat dalam film ini memang berbeda dari film-film sebelumnya. Tetapi, film ini memberikan cerita yang cukup ringan serta fresh sehingga dapat diterima oleh berbagai usia. Sayangnya, di film ini tidak di ceritakan bagaimana Peter bisa menjadi Spiderman. Di film ini, Peter tidak mengeluarkan jaring laba-laba langsung dari tangannya, melainkan dari kostum buatan Tony Stark. Kekuatan Peter lebih tergantung kepada kostum buatan Tony Stark.

Terlepas dari kekurangannya, film ini wajib untuk di tonton. Untuk menilai seberapa bagusnya film ini, kemudian menilai kelebihan serta kekurangannya, lebih baik nonton aja langsung!

No comments:

Post a Comment